Slideshow ini membutuhkan JavaScript.
Arsip Bulanan: Januari 2012
Perpustakaan Sekolah Tinggi Ekonomi Islam SEBI
Library Trends in America with Mira Brown
Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan
Lihatlah ke bawah
Situs Prasasti Batu Tulis Bogor
Prasati ini berumur ribuan tahun ini terletak di Jalan Batutulis, Kelurahan Batutulis, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, di Kompleks Prasasti Batutulis.
Batu prasasti dan benda-benda lain peninggalan Kerajaan Sunda banyak terdapat dalam kompleks ini.
Prasasti ini berada dalam sebuah bangunan yang dipagari besi dan tanaman pada sisi dalamnya. Menurut catatan sejarah, prasasti itu dibangun tahun 1533 oleh Prabu Surawisesa sebagai peringatan terhadap ayahandanya, Prabu Siliwangi, Raja Pajajaran.
Di kompleks itu terdapat 15 peninggalan berbentuk terasit, batu yang terdapat di sepanjang Sungai Cisadane. Ada enam batu di dalam cungkup, satu di luar teras cungkup, dua di serambi dan enam di halaman.
Satu batu bercap alas kaki, satu batu bercap lutut, dan satu batu besar lebar yang berisi tulisan Pallawa dan berbahasa Sanskerta. Konon, prasasti batutulis itu dibuat oleh Prabu Surawisesa sebagai bentuk penyelasannya karena tidak mampu memepertahankan keutuhan wilayah Pakuan Pajajaran yang dimanatkan padanya, akibat kalah perang dengan kerajaan Cirebon.
Di atas prasasti batu tulis, terdapat tulisan yang terjemahannya kira-kira sebagai berikut:
Semoga selamat, ini tanda peringatan Prabu Ratu almarhum
Dinobatkan dia dengan nama Prabu Guru Dewataprana, dinobatkan (lagi) dia dengan nama Sri Baduga Maharaja Ratu Aji di Pakuan Pajajaran Sri Sang Ratu Dewata.
Dialah yang membuat parit (pertahanan) Pakuan.
Dia putera Rahiyang Dewa Niskala yang dipusarakan di Gunatiga, cucu Rahiyang Niskala Wastu Kancana yang dipusarakan ke Nusa Larang.
Dialah yang membuat tanda peringatan berupa gunung-gunungan, membuat undakan untuk hutan Samida, membuat Sahiyang Telaga Rena Mahawijaya (dibuat) dalam (tahun) Saka “Panca Pandawa Mengemban Bumi”
Sumber:
http://www.botanisquare.com/index.php?option=com_content&view=article&id=57&Itemid=72
Saat Kenyataan Tak Sesuai Impian
oleh Nisa Selalu Ceria Dunk pada 4 Januari 2012 pukul 0:58
** Asian Brain Newsletter – Think & Succeed!
Anne Ahira – Publisher
————————————————————————–
Teman…
Mungkin saat ini di antara kita ada
yang tengah berada dalam “penjara
kesulitan”. Dan kesempatan yangdimiliki terasa begitu kecil.
Teman…
Jangan berkecil hati… Jangan menyerah…
Teruslah berusaha…!
Lakukan apa yang bisa dilakukan,
sebaik-baiknya, dan sebenar-benarnya.
Ingatlah bahwa…
KESEMPATAN SEKECIL APAPUN
ITU MENUNJUKKAN MASIH
ADANYA HARAPAN!
Di bawah adalah artikel yang saya janjikan
minggu yang lalu, yaitu:
“Apa Yang Harus Dilakukan Saat Kenyataan
Tidak Sesuai Dengan Impian?”
Selamat membaca, semoga bermanfaat! 🙂
Sahabatmu,
Anne Ahira
—————————
Artikel Utama:
—————————
Saat Kenyataan Tak Sesuai Impian…
Ditulis oleh: Anne Ahira
Banyak orang yang merasa frustasi
karena kenyataan mereka tidak sesuai
dengan impian.
Sebagai contoh, ada seorang anak yang
ingin kuliah di Universitas A, tapi
nyatanya biaya tidak mencukupi.
Atau, mereka yg merantau ke kota besar,
bermimpi ingin mendapatkan pekerjaan
berkelas nasional bahkan internasional,
tapi nyatanya yang didapatkan hanyalah
pekerjaan biasa-biasa saja & apa adanya.
Ada juga seorang pengusaha, yg mungkin
mengharapkan kenaikan profit 10 kali,
malah mengalami kebangkrutan.
Apa yang kita harapkan, kadang memang
tidak sesuai dengan kenyataan. Lalu apa
yang harus kita lakukan?
Berikut adalah 3 langkah atau tips yang
bisa Khairun lakukan saat mimpi tidak
sesuai dengan kenyataan:
1. Bertindaklah selalu secara fleksibel
dan dinamis
Jika Khairun betul-betul ingin menggapai
kesuksesan, maka diperlukan *kesiapan*
untuk bisa bertindak secara fleksible
dan dinamis terhadap setiap perubahan
yang terjadi.
Sekarang, saya akan buat sebuah analogi
sederhana…
Saat ada badai atau angin topan yang
besar, tidak jarang kita melihat pohon
yang memiliki batang yang sangat besar
tumbang! Apa sebab?
Sebab mereka tidak kuat menahan beban
yang diterima.
Namun coba tengoklah bambu! Karena
batangnya yang lentur, maka bambu bisa
fleksibel bergerak ke segala arah, dan
jarang tumbang!
Nah, begitu pun dengan kita! Jika kita
bertindak dan berpikir dinamis dan juga
fleksibel, maka kita akan lebih tahan
dalam menghadapi tantangan dan
perubahan serta masalah yang datang.
2. Berpikirlah bahwa INILAH yang terbaik
untuk kita!
Saat kenyataan tidak sesuai dengan
impian, percayalah bahwa inilah yang
terbaik untuk kita. Kita tidak pernah
tahu skenario yang telah ditetapkan-Nya.
Karena, segala sesuatu yang menurut
logika kita baik, bisa jadi justru
sebaliknya di mata Tuhan!
Berpikirlah selalu positif atas apapun
yang terjadi pada diri Khairun. Jangan
biarkan satu kegagalan membuat Khairun
kecewa, apalagi sampai frustasi dan
berlarut-larut.
Tahu apa yang saya lakukan jika
ada satu mimpi atau keinginan saya
tidak kesampaian? Saya biasa mengatakan:
“Sudahlah Ahira, kamu tdk perlu kecewa,
don’t ask me why, it is GOOD for you!
Sekarang kamu dengarkan baik-baik, Tuhan
akan menggantinya dengan YANG LEBIH BAIK!
Tuhan tau kamu orang yg baik & bijaksana.
Hidupmu penuh dengan kelimpahan, dan kamu
memang dilahirkan utk slalu jadi pemenang!”
Saya biasa mengatakannya di depan cermin
dengan penuh keyakinan, tentunya saat
saya sendirian! hehe… It works for me! 🙂
Kamu juga boleh coba nanti 😉
Apa yang saya lakukan di atas itu
adalah ‘afirmasi‘.
Afirmasi adalah kata-kata positif yang
diucapkan berulang-ulang & diyakini untuk
membentuk citra postif untuk mengurangi
sikap-sikap negatif dalam diri kita.
Kata-kata afirmasi ini bisa kita buat/
rancang sendiri, dan lalu bisa diucapkan
secara verbal atau dalam hati. Menurut ahli
Hynotherapy, afirmasi itu akan ‘terekam’
oleh alam bawah sadar kita.
Dan jika terus-menerus diucapkan & dengan
penuh keyakinan, maka kita SEDANG atau
AKAN menjadi seperti itu adanya, yang
kita ucapkan! Dengan kata lain, afirmasi
itu sama seperti DO’A.
Okay, sekarang selanjutnya! 🙂
Meski saat ini apa yang kita harapkan
belum sesuai dengan impian, namun kita
harus….
3. Tetap Siapkan MENTAL PEMENANG!
Saat kita mengalami kegagalan, lebih
baik instropeksi diri daripada
menyalahkan takdir. Siapa tahu, kita
memang belum siap jadi pemenang! 🙂
Bisa jadi kesuksesan hanya akan membuat
kita menjadi sombong, dan karena saking
sayangnya Tuhan kepada kita, Ia tidak
mau hamba-Nya berbuat dosa. 🙂
Setiap kemenangan itu lebih baik
dirintis dari setiap peluh kita! Akan
lebih baik jika kemenangan itu kita
dapatkan setahap demi setahap.
Banyak orang sukses, tapi kemudian
mereka terjatuh. Ada yang bangkit lagi,
ada yang tidak. Liku hidup setiap
manusia memang tidak sama.
Tapi ingat, kesempatan untuk menang
itu selalu terbuka bagi siapa saja,
tanpa terkecuali!
Rejeki dan kemenangan itu sungguh tidak
terkira banyaknya dari Tuhan, masih
banyak yang menggantung di langit! 🙂
Sekarang tinggal bagaimana cara Khairun!
Apakah mau meraihnya? atau mengharapkan
turun dengan sendirinya?
Saya sarankan, jangan pernah memilih
yang kedua 🙂
Kita semua tahu bahwa yang namanya
kemenangan itu seringkali dimiliki oleh
mereka yang… tdk pernah berhenti berusaha!